Selamat Hari Ibu…! Wa Sahibhuma….

14 05 2008

“…And please tell her everyday, several times-a-day, how much you love, appreciate and cherish her!”

Cliché? Perhaps..?

” Dan kami wasiatkan kepada manusia tentang kedua orang tuanya.Ibunya telah mengandungnya dalam lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam usia dua tahun. Bersyukurlah kepadaku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepadaKu lah tempat kembali. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan Aku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu keatasnya, maka janganlah kau taati keduanya. Dan persahabatilah mereka di dunia dengan baik..,” (Luqman: 14-15).

Ayah dan ibu, dua insan yang menjadi penyebab atas kelahiran kita ke dunia. Melalui ekspresi cinta dengan ikatan yang halal antara mereka berdua dan diredhai Allah, maka Allah pun mengurniakan kita kepada mereka. Kita hadir sebagai tawa di saat susah, senyum di waktu sedih, harapan di saat kecewa, ramai di saat suasana sepi, dan sebagai tempat bergurau di kala ketegangan…

Kita sama2 pernah merasa, cubitan kecil, timang sayang, dodoi yang akan melenakan, suapan hangat, usapan dan kucupan lembut, teguran lembut tapi penuh berhikmah dan pandangan bahagianya melihat kelucuan kita… Tersenyum bahagia apabila melihat kita bahagia.. aduh…!!~ rindunya pada mereka..

Sangat2 luar biasa, kerana semuanya hadir sebagai tiupan lembut nafas CINTA..Kerana tiupan inilah yang menghantar kita ke peringkat dewasa, meninggalkan zaman kanak-kanak yang penuh memori, berlari2 anak ke arah satu fasa yang bergelar DEWASA…

Dan Nafas cintanya meniup kuncupku

maka ia mekar jadi bunga

(Muhammad Iqbal)

“Dan kami wasiatkan kepada manusia, tentang kedua orang tuanya…” (Luqman :14)

Melalui ayat ni, jelaslah bahawa Allah mewasiatkan orang tuanya kepada kita. Jasa mereka tak akan dapat dibayar melalui wang ringgit dan tidak mempunyai harga. Dapatkah kita menghitung berapa nilai mereka? Dapatkah kita mengaku akan mengganti segala susah payah yang mereka hadapi??

Allah ingin cinta hadir dalam wajah kita setiap kali bertemu mereka. Allah mahu agar cinta hadir di tangan kita yang lembut memapah dan menyalami mereka. Allah suka jika cinta kita hadir dalam setiap huruf yang kita tuturkan, tiap nafas di paru kita, setiap gerak2 di otot kita dan setiap getaran di hati kita.. Redha Allah ada pada Redha orang tua kita.

Selalu nye orang akan bertanya, ” whom will get the higher priority?” Allah dah bgtau dalam Surah Luqman ayat 15, “…Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan Aku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu keatasnya, maka janganlah kau taati keduanya…” dalam apa2 jua keadaan.. kita hendaklah mentaati kedua orang tua kita.. unless jika mereka yang mengundang kita ke jalan kemurkaan Allah.. dan selebihnya, apa Allah kata .. wa sahibhuma , maka persahabatilah mereka.. Oleh itu, jadikanlah mereka sebagai sahabat kita yang paling utama dalam apa2 hal pon..

“…Dan persahabatilah mereka di dunia dengan baik..,” (Luqman: 15).

Menarikkan penggunakan persahabatilah mereka, wa sahibhuma… Adalah tidak mungkin untuk kita melayan mereka seperti raja atau ratu.. For sure, mak ayah tak suke..!~ even kadang kalau kita belikan barang2 utk mak dan ayah.. ape yg mereka jawab??, ” laaa.. tak yah la susah2.. membazir je”..Tetapi bagaimana untuk kita memberi apresiasi kite kat mereka?? – HARGAI LAH MEREKA –

Wa Sahibhuma, dan persahabatilah mereka dengan perkataan yang makruf. Bukan dengan menyakiti atau tidak memahami jiwa mereka yang kadang2 akan membuatkan rasa mereka disakiti. Melarang mereka bekerja atas alasan sayang.. tetapi sebenarnya.. ramai jiwa-jiwa yang risau akan kerja yang dihasilkan oleh orang tua kita akan berantakan.. rosak… xmenjadi..kadang2 ada yang memaksa orang tua untuk berehat sedangkan jiwa mereka masih sihat untuk beraktiviti. Ada pulak, yang memarahi mereka kerana terlampau memanjakan cucu.. Walaupun bagi anak-anak, benda ni adalah biasa.. tetapi tak siapa tahu betapa sakitnya jiwa mereka ..

Wa sahibhuma, mereka hadir ke hadapan kita di masa tuanya untuk dijadikan sahabat. Sahabat yang mempunyai karakter khas yang harus kita fahami, beri perhatian, appreciate, dan memberi benda2 kesukaan mereka.. Dan, bg sy itulah bukti cinta kita pada mereka, lalu kita pun akan mendoakan mereka setiap kali solat kita..

Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapa. Jika salah seorang atau kedua0duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik. Dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, ‘Wahai Tuhanku! sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil'”(Al-isra’:23-24)